Senin, 29 Desember 2014

.TEKNIS BUDIDAYA SAPI POTONG....




I. Pendahuluan.
Usaha peternakan sapi potong mayoritas masih dengan pola tradisional dan skala usaha sambilan. Hal ini disebabkan oleh besarnya investasi jika dilakukan secara besar dan modern, dengan skala usaha kecilpun akan mendapatkan keuntungan yang baik jika dilakukan dengan prinsip budidaya modern. PT. NATURAL NUSANTARA dengan prinsip K-3 (Kuantitas, Kualitas dan Kesehatan) membantu budidaya penggemukan sapi potong baik untuk skala usaha besar maupun kecil.

II. Penggemukan
Penggemukan sapi potong adalah pemeliharaan sapi dewasa dalam keadaan kurus untuk ditingkatkan berat badannya melalui pembesaran daging dalam waktu relatif singkat (3-5 bulan).
Beberapa hal yang berkaitan dengan usaha penggemukan sapi potong adalah :

1. Jenis-jenis Sapi Potong.
Beberapa jenis sapi yang digunakan untuk bakalan dalam usaha penggemukan sapi potong di Indonesia adalah :

A. Sapi Bali.
Cirinya berwarna merah dengan warna putih pada kaki dari lutut ke bawah dan pada pantat, punggungnya bergaris warna hitam (garis belut). Keunggulan sapi ini dapat beradaptasi dengan baik pada lingkungan yang baru.

B. Sapi Ongole.
Cirinya berwarna putih dengan warna hitam di beberapa bagian tubuh, bergelambir dan berpunuk, dan daya adaptasinya baik. Jenis ini telah disilangkan dengan sapi Madura, keturunannya disebut Peranakan Ongole (PO) cirinya sama dengan sapi Ongole tetapi kemampuan produksinya lebih rendah.

C. Sapi Brahman.
Cirinya berwarna coklat hingga coklat tua, dengan warna putih pada bagian kepala. Daya pertumbuhannya cepat, sehingga menjadi primadona sapi potong di Indonesia.

D. Sapi Madura.
Mempunyai ciri berpunuk, berwarna kuning hingga merah bata, terkadang terdapat warna putih pada moncong, ekor dan kaki bawah. Jenis sapi ini mempunyai daya pertambahan berat badan rendah.

E. Sapi Limousin.
Mempunyai ciri berwarna hitam bervariasi dengan warna merah bata dan putih, terdapat warna putih pada moncong kepalanya, tubuh berukuran besar dan mempunyai tingkat produksi yang baik

2. Pemilihan Bakalan.
Bakalan merupakan faktor yang penting, karena sangat menentukan hasil akhir usaha penggemukan.
Pemilihan bakalan memerlukan ketelitian, kejelian dan pengalaman. Ciri-ciri bakalan yang baik adalah :
- Berumur di atas 2,5 tahun.
- Jenis kelamin jantan.
- Bentuk tubuh panjang, bulat dan lebar, panjang minimal 170 cm tinggi pundak minimal 135 cm, lingkar dada 133 cm.
- Tubuh kurus, tulang menonjol, tetapi tetap sehat (kurus karena kurang pakan, bukan karena sakit).
- Pandangan mata bersinar cerah dan bulu halus.
- Kotoran normal

III. Tatalaksana Pemeliharaan.
3.1. Perkandangan.
Secara umum, kandang memiliki dua tipe, yaitu individu dan kelompok. Pada kandang individu, setiap sapi menempati tempatnya sendiri berukuran 2,5 X 1,5 m. Tipe ini dapat memacu pertumbuhan lebih pesat, karena tidak terjadi kompetisi dalam mendapatkan pakan dan memiliki ruang gerak terbatas, sehingga energi yang diperoleh dari pakan digunakan untuk hidup pokok dan produksi daging tidak hilang karena banyak bergerak. Pada kandang kelompok, bakalan dalam satu periode penggemukan ditempatkan dalam satu kandang. Satu ekor sapi memerlukan tempat yang lebih luas daripada kandang individu. Kelemahan tipe kandang ini yaitu terjadi kompetisi dalam mendapatkan pakan sehingga sapi yang lebih kuat cenderung cepat tumbuh daripada yang lemah, karena lebih banyak mendapatkan pakan.

3.2. Pakan.
Berdasarkan kondisi fisioloigis dan sistem pencernaannya, sapi digolongkan hewan ruminansia, karena pencernaannya melalui tiga proses, yaitu secara mekanis dalam mulut dengan bantuan air ludah (saliva), secara fermentatif dalam rumen dengan bantuan mikrobia rumen dan secara enzimatis setelah melewati rumen.
Penelitian menunjukkan bahwa penggemukan dengan mengandalkan pakan berupa hijauan saja, kurang memberikan hasil yang optimal dan membutuhkan waktu yang lama. Salah satu cara mempercepat penggemukan adalah dengan pakan kombinasi antara hijauan dan konsentrat. Konsentrat yang digunakan adalah ampas bir, ampas tahu, ampas tebu, bekatul, kulit biji kedelai, kulit nenas dan buatan pabrik pakan. Konsentrat diberikan lebih dahulu untuk memberi pakan mikrobia rumen, sehingga ketika pakan hijauan masuk rumen, mikrobia rumen telah siap dan aktif mencerna hijauan. Kebutuhan pakan (dalam berat kering) tiap ekor adalah 2,5% berat badannya. Hijauan yang digunakan adalah jerami padi, daun tebu, daun jagung, alang-alang dan rumput-rumputan liar sebagai pakan berkualitas rendah dan rumput gajah, setaria kolonjono sebagai pakan berkualitas tinggi.
Penentuan kualitas pakan tersebut berdasarkan tinggi rendahnya kandungan nutrisi (zat pakan) dan kadar serat kasar. Pakan hijauan yang berkualitas rendah mengandung serat kasar tinggi yang sifatnya sukar dicerna karena terdapat lignin yang sukar larut oleh enzim pencernaan. Oleh karena itu PT. NATURAL NUSANTARA membantu peternak dengan mengeluarkan produk NATURAL PROBIOTIK (NPB) yang dapat membuat pakan berkualitas rendah menjadi mudah dicerna. NPB mengandung :
- Bakteri sellulolitic strain dominant, yaitu bakteri
dalam cairan rumen yang mampu memecah
dinding sel dengan kadar lignin tinggi.
- Multi enzim yang disintesa dari rumen.
- Pengkelat bahan-bahan anti nutrisi.
Cara pemakaian NPB adalah sebagai berikut :
1. Campurkan 1 kg NPB dalam 100 liter air.
2. Bahan pakan dirajang hingga berukuran 20-25 cm untuk meningkatkan efektifitas proses fermentasi.
3. Tumpuk bahan pakan berlapis-lapis hingga tinggi maksimal 150 cm.
4. Siram tumpukan bahan pakan dengan air secara merata yang bertujuan untuk membasahi bahan pakan.
5. Siram tumpukan pakan dengan larutan NPB secara merata. Usahakan seluruh bahan pakan terkena siraman larutan NPB.
6. Tutup tumpukan pakan dengan plastik secara rapat. Setelah 48 jam tumpukan akan menjadi panas yang menandakan proses fermentasi berlangsung baik.
7. Pada hari ke-7 diamati, jika proses fermentasi telah sempurna (ditandai dengan bau caramel/bir dan bahan pakan telah lunak) proses fermentasi dapat diakhiri.
8. Jika proses belum sempurna, diperpanjang 15 hari.
9. Sebelum diberikan kepada ternak bahan pakan diangin-anginkan lebih dahulu untuk membuat pakan kering dan tidak lembab sehingga lebih disukai oleh ternak.
Selain NPB, PT. NATURAL NUSANTARA juga mengeluarkan suplemen khusus ternak yaitu VITERNA Plus. Produk ini menggunakan teknologi asam amino yang diciptakan dengan pendekatan fisiologis tubuh sapi, yaitu dengan meneliti berbagai nutrisi yang dibutuhkan ternak.
VITERNA Plus mengandung berbagai nutrisi yang dibutuhkan ternak, yaitu :
- Mineral-mineral sebagai penyusun tulang, darah
dan berperan dalam sintesis enzim, yaitu N, P, K,
Ca, Mg, Cl dan lain-lain.
- Asam-asam amino, yaitu Arginin, Histidin, Leusin, Isoleusin dan lain-lain sebagai penyusun protein, pembentuk sel dan organ tubuh.
- Vitamin lengkap yang berfungsi untuk berlangsungnya proses fisiologis tubuh yang normal dan meningkatkan ketahanan tubuh sapi dari serangan penyakit.
- Asam - asam organik essensial, diantaranya asam propionat, asam asetat dan asam butirat.
Cara penggunaannya adalah dengan dicampurkan dalam air minum atau komboran dengan dosis :
5 cc/ekor perhari untuk sapi, kerbau dan kuda
4 cc/ekor perhari untuk kambing dan domba.
Penambahan VITERNA Plus tersebut dilakukan pada pemberian air minum atau komboran yang pertama.

3.3. Pengendalian Penyakit.
Dalam pengendalian penyakit, yang lebih utama dilakukan adalah pencegahan penyakit daripada pengobatan, karena penggunaan obat akan menambah biaya produksi dan tidak terjaminnya keberhasilan pengobatan yang dilakukan. Usaha pencegahan yang dapat dilakukan untuk menjaga kesehatan sapi adalah :

a. Pemanfaatan kandang karantina. Sapi bakalan yang baru hendaknya dikarantina pada suatu kandang terpisah, dengan tujuan untuk memonitor adanya gejala penyakit tertentu yang tidak diketahui pada saat proses pembelian. Disamping itu juga untuk adaptasi sapi terhadap lingkungan yang baru. Pada waktu sapi dikarantina, sebaiknya diberi obat cacing karena berdasarkan penelitian sebagian besar sapi di Indonesia (terutama sapi rakyat) mengalami cacingan. Penyakit ini memang tidak mematikan, tetapi akan mengurangi kecepatan pertambahan berat badan ketika digemukkan. Waktu mengkarantina sapi adalah satu minggu untuk sapi yang sehat dan pada sapi yang sakit baru dikeluarkan setelah sapi sehat. Kandang karantina selain untuk sapi baru juga digunakan untuk memisahkan sapi lama yang menderita sakit agar tidak menular kepada sapi lain yang sehat.

b. Menjaga kebersihan sapi bakalan dan kandangnya. Sapi yang digemukkan secara intensif akan menghasilkan kotoran yang banyak karena mendapatkan pakan yang mencukupi, sehingga pembuangan kotoran harus dilakukan setiap saat jika kandang mulai kotor untuk mencegah berkembangnya bakteri dan virus penyebab penyakit.

c. Vaksinasi untuk bakalan baru. Pemberian vaksin cukup dilakukan pada saat sapi berada di kandang karantina. Vaksinasi yang penting dilakukan adalah vaksinasi Anthrax.
Beberapa jenis penyakit yang dapat meyerang sapi potong adalah cacingan, Penyakit Mulut dan Kuku (PMK), kembung (Bloat) dan lain-lain.

IV. Produksi Daging.
Faktor-faktor yang mempengaruhi produksi daging adalah
1. Pakan.
Pakan yang berkualitas dan dalam jumlah yang optimal akan berpengaruh baik terhadap kualitas daging. Perlakuan pakan dengan NPB akan meningkatkan daya cerna pakan terutama terhadap pakan yang berkualitas rendah sedangkan pemberian VITERNA Plus memberikan berbagai nutrisi yang dibutuhkan ternak sehingga sapi akan tumbuh lebih cepat dan sehat.

2. Faktor Genetik.
Ternak dengan kualitas genetik yang baik akan tumbuh dengan baik/cepat sehingga produksi daging menjadi lebih tinggi.

3. Jenis Kelamin.
Ternak jantan tumbuh lebih cepat daripada ternak betina, sehingga pada umur yang sama, ternak jantan mempunyai tubuh dan daging yang lebih besar.

4. Manajemen.
Pemeliharaan dengan manajemen yang baik membuat sapi tumbuh dengan sehat dan cepat membentuk daging, sehingga masa penggemukan menjadi lebih singkat.


HUBUNGI
SEHONO 
085647049775

VITERNA PLUS



LATAR BELAKANG

Pembangunan di bidang peternakan pada dasarnya bertujuan untuk meningkatkan produksi dan populasi ternak dakam rangka mencapai swasembada protein hewani asal ternak, sekaligus memenuhi permintaan pasar/konsumsi dalam negeri, perbaikan gizi masyarakat, meningkatkan pendapatan peternak serta membuka lapangan pekerjaan baru.
Sasaran peningkatan produksi komuditas peternakan adalah daging, telur dan susu. 
pembangunan bidang peternakan tidak lepas dari pemanfaatan tehnologi peternakan, serta peningkatan kwalitas produk untuk memenuhi tuntutan konsumen terhadap bahan pangan yang bermutu.
Potensi pengembangan bidang peternakan di indonesia masih terbuka lebar. Selama dua dasawarsa terkhir, permintaan produk peternakan indonesia terus mengalami peningkatan. Hal ini disebabkan oleh pertambahan penduduk, perkembangan ekonomi, perbaikan tingkat pendidikan berhubungan dengan kesadaran pentingnya makanan bergizi tinggi, perubahan gaya hidup, harga produk semakin terjangkau serta dorongan arus globalisasi informasi, transportasi dan perdagangan. Dengan penduduk lebih dari 215 juta jiwa, Indonesia merupakan pangsa pasar potensial yang didukung oleh semakin meningkatnya daya beli masyarakat. Disamping itu, Potensi Ekspor Ternak Juga Masih Terbuka Lebar !
PERMASALAHAN
 
Dengan potensi pasar yang masih besar, sudah seharusnya para pelaku usaha di bidang peternakan berusaha meningkatkan produksivitasnya, yaitu peningkatan populasi ternak, peningkatan produk hasil ternak yang diikuti peningkatan kualitasnya.
Dalam prakteknya, usaha peternakan tersebut mengalami berbagai kendala, sebagai masalah dunia peternakan di indonesia. 
Beberapa kendala yang dihadapi bidang peternakan di indonesia antara lain : 
1. Mayoritas usaha peternakan di indonesia berpola tradisional.
2. Tingginya biaya pakan pada peternakan skala industri.
   -Peternakan skala industri pada saat ini menghadapi kendala berupa tingginya harga 
    pakan buatan (konsentrat) yang menyebabkan budidaya kurang efisien.
PENANGANAN MASALAH
Dengan adanya permasalahan-permasalahan diatas, diperlukan tindakan nyata untuk mengatasinya. PT.NATURAL NUSANTARA memberikan alternatif solusi dengan tehnologi dibidang nutrisi ternak, yaitu dengan menghadirkan produk bernama "VITERNA" yang bertujuan agar usaha peternakan dapat lebih efektif ( Mampu menaikan produksi secara kuantitas dan kwalitas ) , efisien (mampu memberikan kenaikan keuntungan ekonomi) dengan tehnologi yang Aplikatif (mudah diterapkan / digunakan dan dimengerti oleh peternak)
VITERNA diformulasikan dengan basis tehnologi yang berfungsi menambah dan melengkapi nutrisi ternak dari pakan ternak, Karena VITERNA Plus merupakan suplemen nutrisi murni yang SIAP DICERNA, serta mampu meningkatkan efektifitas dan efisiensi PENCERNAAN TERNAK. Selain itu, dengan basis tehnologi VITERNA mampu memacu sistesis / pembentukan protein tubuh.
PERAN VITERNA
  1. Mempertinggi dan melengkapi nutrisi pakan sepertin Karbohidrat, Protein, Lemak, Vitamin dan Mineral dalam jumlah yang cukup seimbang.
  2. VITERNA mampu meningkatkan pertumbuhan dan Pertambahan Berat Badan PERHARI sehingga ternak tumbuh Lebih Cepat dari biasanya.
  3. Memacu pertumbuhan protein dan MENGURANGI PERTUMBUHAN LEMAK / KOLESTEROL.
VITERNA Plus sudah mencakup K3 : Kuantitas Kualitas Kesehatan
APLIKASI dan DOSIS VITERNA
  • APLIKASI VITERNA Plus sangatlah mudah yaitu dengan dicampur air minum atau komboran pakan (untuk ternak besar) Aplikasi yang sangat mudah tersebut bertujuan agar lebih mudah dimengerti dan diaplikasikan peternak dalam pemeliharaan ternaknya se hari ha ri / sehari se hari.
  • DOSIS VITERNA Plus : 
          - untuk ayam                           : 1-2 cc/liter air minum
          - untuk Sapi, Kerbau, Kuda    : 10 cc/hari (satu tutup botol)/hari
          - untuk Kambing, Domba        : 5-7,5 cc/hari
Dengan Dosis dan cara tersebut tidak akan menambah beban biaya tinggi pada biaya produksi. Sehingga untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi usaha peternak dapat tercapai. Amiin.
 CATATAN :  
untuk hasil yang Optimal, Viterna Plus dicampur dengan Hormonik dan Poc.Nasa
Satu Viterna Plus dicampur Satu Poc.Nasa satu Hormonik 
DIJADIKAN SATU !!!

pesan hub:085647049775

Komposisi Pakan Ayam Petelur

Contoh Formulasi Pakan untuk Ayam Petelur yang sudah berproduksi / bertelur tanpa pakan pabrik per 100 kg :

  • Jagung : 50 Kg
  • Bekatul : 18,4 Kg
  • Tepung Daun Pepaya : 4,75 Kg
  • Tepung Biji Kapuk : 2,75 Kg
  • Tepung Daun Turi : 2,25 Kg
  • Bungkil Kacang Tanah : 5 Kg
  • Tepung Ikan : 7,8 Kg
  • Molase : 0,75 Kg
  • Premik : 0,5 Kg
  • Kacang Tanah : 7,8 Kg
Gunakan VITERNA PLUS dan Poc NASA dengan cara kedua produk VITERNA dan Poc NASA tersebut dicampur menjadi 1 larutan terlebih dahulu lalu Ambil 1 tutup dari larutan produk VITERNA dan Poc NASA tersebut lalu campurkan dengan 10 liter air minum.


Hubungi : 085647049775

Pakan Fermentasi Irit Murah Menguntungkan

Pakan Fermentasi untuk Kambing cukup dua orang untuk 40 ekor, Biaya bisa di minimalisir. Lebih Irit, Murah dan Menguntungkan !
Probiotik TANGGUH
Domba dan Kambing hanya sebagian dari ternak yang bisa merasakan lezatnya pakan fermentasi. Selain menguntungkan dari sisi pengeluaran, Kambing ternyata juga cepat gemuk. Cara membuatnya juga mudah dan bisa dilakukan siapa saja.
Saat Drum/tong dibuka, daun-daun utuh masih bertangkai yang berwarna coklat. Baunya segar, harum dan sepertinya gurih. Inilah pakan fermentasi yang saat ini sedang marak digunakan oleh banyak peternak. Kambing untuk hari raya kita besarkan dengan pakan ini, hasilnya luar biasa... kata Pak Hasan 42 tahun (peternak kambing). Bukan hanya untuk pembesaran Kambing-Domba , Kambing PE yang diambil susu nya juga diberi makan dengan pakan fermentasi ini.
Pak Hasan memulai usahanya memelihara kambing sejak tahun 2011. Sementara untuk Domba ia memelihara sejak tahun 2006. Untuk dombanya pakan yang diberikan pertama kali adalah hijauan dan ampas tahu. Setelah ada pakan fermentasi, Dombanyapun beralih pakan. Pakan fermentasi ini dibuat dari bahan-bahan seperti Dedak Kopi, Bungkil, Tongkol Jagung, Gaplek, Tetes Tebu dan Fermentator. Sebenarnya kita dapt memanfaatkan bahan sisa yang berada di sekitar kita. Daerah tempat tinggal pak hasan memang penuh dengan tanaman kopi. Sisa hasil penggilaingan kopi inilah yang dinamakan dedak kopi. Setelah jadi, ramuan ini dinamakan konsentrat. Konsentrat ini harus dicampur dengan pakan silase.
Untuk silase, bisa dibuat dari hijauan yang biasa diberikan untuk kambing. Hijauan ini dipotong-potong kemudian disemprot menggunakan tetes tebu dengan perbandingan 4 liter tetes dan 40 liter air.  Bahan berupa silase dan konsentrat diberikan dengan tambahan katul dan ampas tahu. Pada domba, konsentrat dan ampas diberikan dengan tambahan jerami sebagai sumber serat.
Pada Kambing, bahan-bahan berupa hijauan ini tidak perlu dicacah lembut seperti pada sapi. Dengan demikian tidak dibutuhkan mesin coper / mesin pencacah makanan ternak. Saat dicoba diberikan, hijauan dalam bentuk fermentasi tersebut bentuknya memang masih utuh berupa potongan beserta ranting tanaman. Kambing juga tampak lahap memakannya tanpa kendala sama sekali. Untuk lebih memaksimalkan tenaga kerja, Hasan tidak membuat sendiri konsentrat sebagai campuran pakan tersebut. "kita pesan dari rekan yang membuat konsentrat tersebut,"  katanya. Walaupun membeli jika dihitung-hitung masih ada keuntunganya dan tetap hemat. "Kebetulan daerah kita memang banyak sekali limbah-limbah pertanian yang terbuang-buang. Dengan sedikit teknik saja, ternyata limbah ini bisa dijadikan pakan yang bernilai gizi tinggi bagi ternak," tambahnya.
Pakan kambing berupa hijauan, walaupun terdapat banyak di alam, namun daya simpannya tidak lama. Hijauan ini harus segera diberikan. Ternak biasanya tidak mau jika daun-daunan sudah kering. Dengan metode silase ini pakan bisa awet selam berhari-hari. Ini adalah suatu keuntungan tersendiri karena kita bisa membuat pakan untuk stok selama beberapa hari.
Pak Hasan mengaku bahwa dengan pemberian pakan fermentasi ini, ada penghemaatan dalam tenaga kerja. Untuk memberi pakan ternak sebanyak 40 ekor, dibutuhkan dua orang tenaga kerja. Sampai pada angka 100 ekor cukup ditangani oleh dua orang saja, ini dengan catatan bahwa makanan sudah siap diberikan. Modal terbesar mungkin pada pembelian tong-tong plastik tersebut. Semakin banyak populasi ternak maka kita harus menyediakan banyak tong untuk wadah fermentasi. Saat ini tong plastik menjadi pilihan favorit bagi para pelaku pembuat pakan fermentasi.
Keuntungan sama, ada penghematan waktu
Pakan fermentasi memberikan nutrisi cukup untuk ternak. Dalam sebuah penelitian, ternyata kandungan protein pakan fermentasi ini lebih baik daripada  konsentrat produksi sebuah pabrik. Dalam skala besar kita harus berhati-hati dalam memilih konsentrat untuk ternak. Jika perlu, kita bisa membawa konsentrat tersebut ke laboratorium untuk uji kandungan gizi. sudah sesuaikah dengan yang ditulis?
Dengan pakan fermentasi bobot ternak lebih cepat tercapai dengan demikian umur panen menjadi lebih singkat. Untuk penggemukan pakan ini cocok sekali. Untuk kambing yang diambil susu nya pun, pakan ini juga sangat bagus. Saat menggunakan ramban / daun-daunan segar biasa, dibutuhkan sekitar Rp.7.500,- untuk setiap bongkoknya per sekali makan. Dengan pakan fermentasi biayanya hanya Rp. 2.000 rupiah per sekali makan. Nyata sekali bedanya bukan ?
Bagaimana ketahanan dari bahan makanan fermentasi ini? Dalam kondisi sesuai prosedur, bahan makanan ini tahan hingga satu bulan dalam tong. Sesuai prosedur disini artinya tetap dalam kondisi kedap udara. Setelah pakan diambil, Wadah ditutup rapat lagi. Demikian seterusnya hingga pakan habis dan kita siap membuatnya lagi yang baru.
Perbedaan selisih biaya pakan memang kadang sederhana. Namun jika ternak anda banyak , Jumlahnya bisa banyak juga. Selisihnya bisa jadi sangat luar biasa. Untuk para peternak besar, menggunakan pakan fermentasi sangat dianjurkan agar efektif dan efisien. Selamat Mencoba . . . .

Rabu, 24 Desember 2014

Viternaplus meningkatkan produksi telur ayam puyuh

Manfaat VITERNA PLUS Pada Ayam Petelur dan Puyuh :
  1. VITERNA Berasal dari bahan alami/organik bukan dari bahan kimia/sintetik
  2. Mampu menggantikan pemberian vitamin dan mineral kimia/sintetik
  3. Meningkatkan nafsu makan
  4. Mengurangi  kestresan pada Ayam Petelur dan puyuh, baik pada saat masuk kandang pertama kali, setelah Ayam Petelur dan puyuh divaksinasi atau saat Ayam Petelur dan puyuh dalam proses pengobatan.
  5. Mempercepat waktu pertama bertelur. Pada Burung Puyuh umur 30 hari sudah mulai bertelur. dan Pada ayam petelur, Umur 4-5 bulan sudah mulai bertelur
  6. Menurunkan angka kematian Ayam Petelur dan puyuh ( 3-5% )
  7. Mengurangi bau kotoran Ayam Petelur dan puyuh.
  8. Meningkatkan kesehatan Ayam Petelur dan puyuh.
  9. CANGKANG TELUR Lebih Kuat (Memperkuat Cangkang telur Ayam dan Burung Puyuh)
Membutuhkan Viterna Plus
hub:085647049775

Minggu, 21 Desember 2014

Viterna meningkatkan produksi telur bebek

Manfaat dan keunggulan VITERNA PLUS untuk Bebek Petelur :
  1. VITERNA Berasal dari bahan alami/organik bukan dari bahan kimia/sintetik
  2. Mampu menggantikan pemberian vitamin dan mineral kimia/sintetik
  3. Meningkatkan nafsu makan
  4. Mengurangi  kestresan pada bebek, baik pada saat masuk kandang pertama kali, setelah bebek divaksinasi atau saat bebek dalam proses pengobatan.
  5. Meningkatkan produksi telur bebek 40-50 % per hari nya, dibandingkan yang tidak menggunakan VITERNA pada masa ber produksi telur.
  6. Menurunkan angka kematian bebek ( 2-4% )
  7. Mengurangi bau kotoran bebek.
  8. Meningkatkan kesehatan bebek.

                  Hub: 085647049775

vitamin ternak untuk kambing dan domba


Kambing dan Domba termasuk hewan yang sangat mudah dipelihara, Meskipun begitu dengan pemberian vitamin ternak viterna plus , nasa dan hormonik akan menambah pertumbuhan kambing dan domba tersebut.
Manfaatnya Kambing Domba juga sehat, berat badan terus bertambah, pencernaan sehat, kebutuhan vitamin, mineral, nutrisi yang dibutuhkan seperti protein lemak vitamin akan tercukupi. Kambing serta Domba nafsu makan akan meningkat meskipun begitu hasil akhirnya tetap meningkatkan efisiensi pakan (TDN)

Dosis Pemberian VITERNA untuk Kambing dan Domba : 
  • 4 cc perhari dicampurkan air minum atau campuran pakan (komboran)
  • 1 botol viterna isi 500 cc Jadi bisa untuk 125 kali pemberian (sangat irit)

Pengaruh Viterna Terhadap Pertumbuhan dan Kekebalan Tubuh Ternak

VITERNA adalah produk NASA yang merupakan suplemen pakan atau pakan pelengkap untuk ternak yang bersifat organik dan mudah tercerna dalam saluran pencernaan ternak.

viterna plus adalah vitamin ternak organik alami
VITERNA berasal dari bahan-bahan natural atau alami, sehingga tidak menimbulkan efek samping atau gangguan kesehatan bagi ternak yang mengkonsumsinya. VITERNA mengandung unsur-unsur nutrisi yang sangat dibutuhkan oleh ternak, seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral. Kandungan vitamin dan mineral pada VITERNA akan meningkatkan kerja dari sistem pencernaan pada tubuh ternak sehingga akan memacu pertumbuhan ternak secara maksimal. Vitamin dan mineral berperan dalam proses aktifitas metabolisme dalam sel dan menjaga keseimbangan asam-basa dalam tubuh, sehingga organ-organ tubuh dalam ternak akan bekerja aktif. Protein dalam VITERNA akan membantu dalam pembentukan dan perbaikan dan perbaikan sel-sel tubuh. Sel-sel tubuh ini yang akan membentuk jaringan-jaringan tubuh, salah satunya adalah jaringan daging pada ternak. Hasil uji di lapangan telah menunjukkan bahwa penggunaan produk VITERNA telah meningkatkan kuantitas, kualitas dan kesehatan pada ternak (Data kesaksian dapat dilihat pada CD-CD kesaksian peternakan dan perikanan yang dikeluarkan oleh PT.Natural Nusantara, data berupa hasil uji laboratorium terlampir).

Secara umum manfaat dari penggunaan produk VITERNA pada ternak adalah :
  1. Memacu pertumbuhan pada ternak. Khusus ayam pedaging telah berhasil memperpendek waktu panen ayam dari waktu panen pemeliharaan standar dengan bobot yang sama, seperti rata-rata berat hidup ayam sebesar 2 kg dapat dicapai pada umur pemeliharaan 32-34 hari, yang pada umumnya biasanya dicapai pada umur 35-38 hari. Sehingga dapat menghemat pakan (Data lengkap dapat dilihat di CD kesaksian peternakan dan perikanan). FCR yang dihasilkan rata-rata mencapai 1,3 - 1,5. Pada usaha penggemukan sapi lokal seperti sapi bali dan peranakan ongole, rata-rata ADG (Average Daily Gain) atau pertambahan berat badan harian adalah 0,5-0,7 kg. Sedangkan sapi crossing simmental dan limousin rata-rata ADGnya mencapai 1,5-1,7 kg.
  2. Menekan angka kematian. Pengujian dan penerapan di berbagai peternakan yang telah menggunakan produk-produk Nasa, angka kematian rata-rata dibawah 5%.
  3. Meningkatkan kualiatas daging ternak. Hasil uji laboratorium dari Fakultas Teknologi Pertanian UGM menunjukkan bahwa ayam yang telah menggunakan produk Nasa memiliki kandungan protein yang tinggi dan kandungan kolesterolnya rendah (Data terlampir).
  4. Mengurangi bau kotoran dari ternak.
  5. Meningkatkan produksi telur pada ayam atau unggas petelur (Data dapat dilihat di CD kesaksian peternakan ayam petelur atau unggas petelur).
  6. Meningkatkan kualitas susu pada usaha sapi perah, seperti : jumlah liter susu hariannya, nilai Solid Non Fat (SNF) sebesar 8,5-9 %, yang biasanya hanya sebesar 3,5% dan nilai Total Solid (TS) sebesar 12,1%. (Data dapat dilihat di CD kesaksian peternakan sapi perah).

Cara Pesan

Bagi anda yang berminat produk-produk di blog ini, anda dapat memesan di:

Alamat : Karang Mojo RT 04/RW 099, Delanggu Klaten
No. Telepon : 085647049775
BBM : 212CA684

Atas nama Sehono

Crystal X

Natural Crystal X dari PT Natural Nusantara terbuat dari mineral alam yang sangat bermanfaat dalam membunuh kuman penyakit, bakteri merugikan, virus dan menghilangkan bau tidak sedap pada miss VCrystal X diramu dari paduan antara zat-zat antiseptik dari daun sirih yang berperan penting untuk memberikan nutrisi alami pada jaringan epitel di dalam rongga miss V serta zat vinieil yang diekstrak dari daun sisik naga yang berperan penting untuk melenturkan serta merapatkan miss V Anda.

BERMANFAAT UNTUK:
  • Menyembuhkan iritasi di slaput vagina
  • membunuh kuman dan bakteri
  • membersihkan kerak dan kotoran di slaput vagina
  • menghilangkan bau tak sedap
  • mencegah dan menghilangkan keputihan
  • mengaktifkan dan melenturkan kembali slaput vagina
  • menambah kepekaan vagina terhadap daya rangsang
  • mencegah terjadinya kanker yang berhubungan dengan alat reproduksi wanita
Cara Penggunaan Natural Crystal X pada Miss V
  1. Basahi Crystal-X, kemudian masukan ke dalam miss V sedalam 4cm, putar kurang lebih 10 detik.
  2. Keluarkan dan bersihkan dengan air, lap dengan kain kering.
  3. Simpan di tempat kering.
  4. Dipakai 1-2 kali sehari sehabis mandi (untuk perawatan).


Untuk Pemesanan dan Penjelasan Lebih Lengkap dan Cara Penggunaan Crystal X Bisa Menghubungi

Pestona

PESTONA merupakan formula pengendali organik bagi beberapa hama penting pada tanaman pangan, hortikultura dan tahunan, hasil ekstraksi dari berbagai bahan alami yang mengandung bahan aktif : Azadirachtin, Alkaloid, Ricin (asam ricin), Polifenol, Eugenol, Sitral, Nikotin, Annonain dll. Kandungan lain : Atsiri Oil, Eucalyptus Oil, Solvent Extraction. 

PESTONA dibuat dari bahan alami, maka PESTONA bersifat : mudah terurai dialam sehingga tidak mencemari lingkungan, relatif aman bagi manusia, hewan piaraan, serta musuh alami hama tanaman, tanaman/buah bebas residu kimia dan aman dikonsumsi. 

PESTONA tidak membunuh hama secara cepat, tetapi berpengaruh pada daya makan, pertumbuhan, daya reproduksi, proses ganti kulit, hambatan pembentukan serangga dewasa, menghambat komunikasi seksual, penurunan daya tetas telur, dan menghambat pembentukan kitin. Selain itu berperan sebagai zat pemandul, mengganggu proses perkawinan serangga hama, menghambat peletakkan telur dan dapat bekerja secara kontak dan sistemik. 

PESTONA memiliki daya kerja dalam mengurangi nafsu makan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) atau mencegah OPT merusak tanaman lebih banyak, walaupun jarang menyebabkan kematian segera pada serangga/hama.
PESTONA merupakan formula pengendali organik bagi beberapa hama penting pada tanaman pangan, hortikultura dan tahunan, hasil ekstraksi dari berbagai bahan alami yang mengandung bahan aktif :
1. Azadirachtin, Alkaloid, Ricin (asam ricin), Polifenol, Eugenol, Sitral, Nikotin, Annonain dll.
2. Kandungan lain : Atsiri Oil, Eucalyptus Oil, Solvent Extraction

PESTONA dibuat dari bahan alami, maka PESTONA bersifat :
1. Mudah terurai dialam sehingga tidak mencemari lingkungan
2. Relatif aman bagi manusia, hewan piaraan, serta musuh alami hama tanaman.
3. Tanaman/buah bebas residu kimia dan aman dikonsumsi.

MEKANISME KERJA :
PESTONA tidak membunuh hama secara cepat, tetapi berpengaruh pada daya makan, pertumbuhan, daya reproduksi, proses ganti kulit, hambatan pembentukan serangga dewasa, menghambat komunikasi seksual, penurunan daya tetas telur, dan menghambat pembentukan kitin. Selain itu berperan sebagai zat pemandul, mengganggu proses perkawinan serangga hama, menghambat peletakkan telur dan dapat bekerja secara kontak dan sistemik. PESTONA memiliki daya kerja dalam mengurangi nafsu makan Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) atau mencegah OPT merusak tanaman lebih banyak, walaupun jarang menyebabkan kematian segera pada serangga/hama.

SASARAN :
wereng, walang sangit, penggerek batang, belalang, kepik, thrips, tungau, ulat, Uret dll.

ATURAN PAKAI :
Larutkan 5 cc - 10 cc / 1 liter air (7-10 tutup/tangki). Aduk sampai merata. Semprotkan/gemborkan pada tanaman yang terkena serangan hama secara merata. Untuk hasil yang maksimal sebaiknya tanaman disemprot/digembor sesering mungkin, minimal 3 (tiga) kali penyemprotan/penggemborkan per musim. Sebaiknya waktu penyemprotan/penggemborkan pada sore hari.

Pemesanan Produk Natural Nusantara (NASA)
Hubungi segera INTI GROW - Distributor Resmi PT Natural Nusantara
Jl. Wahid Hasyim No. 63 B Yogyakarta

VITERNA Plus

VITERNA Plus merupakan suplemen pakan ternak yang diolah dari berbagai macam bahan alami (hewan dan tumbuhan), memberikan zat-zat yang sangat diperlukan ternak untuk :Meningkatkan kuantitas (peningkatan Average Daily Gain /ADG bagi sapi dan peningkatan bobot panen bagi ayam) – kualitas daging (mengurangi kandungan kolesterol) – kesehatan ternak (mempertinggi daya tahan tubuh terhadap penyakit) semuanya merupakan Aspek K-3.
Memacu enzim – enzim pencernaan ternak.
Memberikan mineral – mineral esensial maupun non esensial.
Memberikan berbagai macam nutrisi alami untuk pertumbuhan ternak ( protein, lemak, vitamin, dsb.).
Menambah kandungan asam – asam lemak didalam rumen / lambung ternak.
Meningkatkan efisiensi dan efektifitas pakan (TDN).
Mengandung hormon pertumbuhan alami untuk mempercepat pertumbuhan ternak.
Meningkatkan nafsu makan.
Mengurangi kandungan kolesterol daging dan mengurangi bau kotoran ayam
Produk alami aman untuk ternak dan lingkungan
IMG-20121207-00708
setelah sapi diberikan viterna plus perkembanganya sangat luar biasa. mulai dari nafsu makan yg sangat meningkat dan diberi hijauan bentuk apapun lahap disikat habis. dengan kandungan vitamin yang sangat lengkap diantaranya adalah sebagai berikut :
A. mineral – mineral :
      N,P,K,Ca,Mg,Na,Cl,S,Fe,Zn,Cu,Mn,I,Co,Mb,Se,Cr,F
B. Volatil Fatty acid ( asam lemak ) :
      aspartat,Glutamat
C. Asam – asam amino ( protein :
     Serin, Tyrosin, Histidin , Iso Leusin , leusin , Lysin , metionin , phenil alanin , Triptopan , valin , arginin, threonin
D. Vitamin- vitamin
     A, D, E, K, B kompleks , C

Cara Pakai Viterna Serbuk


Viterna Serbuk sangat baik digunakan untuk penggemukan dan pembesaran : Ayam, Sapi, Kambing, Domba, Kelinci, Ikan, Udang dan ternak lainnya...

CARA PAKAI "VITERNA SERBUK"

TERNAK BESAR
TERNAK KECIL
Sapi, Kerbau, dll
Kambing, Domba, Kelinci, dll
5 - 10 gram / ekor / hari
Dicampukan air minum atau
Campuran pakan (Komboran)
Dosis 5 gram / ekor / hari
Dicampukan air minum atau
Campuran pakan (Komboran)
UNGGAS
PERIKANAN
Ayam, Itik, Puyuh, Burung, dll
Bandeng, Udang, Ikan Mas, Lele, Nila, Patin, Gurame dll
½ - 1 gr/liter air minum setiap hari
Pedaging : diberikan setiap hari
Petelur : diberikan 3 hari sekali
5 – 10 gram VITERNA + 1 liter
Air + 3 kg pakan ikan
Catatan : Kombinasi pemakaian VITERNA SERBUK akan lebih maksimal dipadukan dengan TANGGUH Probiotik atau POC NASA + HORMONI

brosur keterangan viterna serbuk
brosur viterna serbuk

maka secara secara kualitas daging dan pertambahan berat badan perhari yg sangat maksimal.  selamat membuktikan !!!